Firebricks |
Castables refractory |
Plastic refractory |
Sangat sedikit referensi tentang materi refractory yang bisa kita temukan, karena memang materi ini tidak pernah di ajarkan di bangku sekolah ataupun kuliah, kecuali hanya sedikit sekali, dalam blog ini saya mencoba merangkum materi-materi refractory yang saya dapatkan dalam pekerjaan saya setidaknya dalam 2 tahun terakhir ini, yaitu di perusahaan PT. BAT yang merupakan salah satu produsen dan aplikator untuk produk-produk refractory terkemuka di Indonesia.
Sedangkan berdasarkan ASTM C71 mendefinisikan refractory adalah sebagai "bahan non-logam yang memiliki properti-properti kimia dan fisik yang membuatnya tahan pada kondisi di atas 1.000 ° F (811 K, 538 ° C)"
Bahan tahan api yang digunakan dalam lapisan untuk tungku, kiln, insinerator dan reaktor dan juga digunakan untuk membuat cawan lebur atau insenerator.
Bahan tahan api (refractory) harus tahan terhadap perlakuan kimia dan fisik stabil pada suhu tinggi. Tergantung pada lingkungan operasi, material refraktory harus tahan terhadap kejutan termal, secara kimia dan/atau memiliki rentang tertentu konduktivitas termal dan koefisien ekspansi termal.
Oksida aluminium (alumina), silikon (silika) dan magnesium (magnesium) adalah bahan yang paling penting yang digunakan dalam pembuatan refraktori. Lain oksida biasanya ditemukan di refraktori adalah oksida kalsium (kapur). Lempung api juga banyak digunakan dalam pembuatan refraktori.
Refraktori harus dipilih sesuai dengan kondisi yang akan mereka hadapi. Beberapa aplikasi memerlukan bahan tahan api khusus. Zirkonia digunakan ketika materi harus menahan suhu yang sangat tinggi. Silikon karbida dan karbon (grafit) adalah dua bahan tahan api lainnya yang digunakan dalam beberapa kondisi suhu yang sangat parah, tetapi mereka tidak dapat digunakan dalam kontak dengan oksigen, karena mereka akan mengoksidasi dan membakar.
Biner senyawa seperti karbida tungsten atau nitrida boron bisa sangat tahan api. Hafnium karbida adalah senyawa biner yang paling refrakter dikenal, dengan titik leleh 3890 ° C. Senyawa terner tantalum karbida hafnium memiliki salah satu titik leleh tertinggi dari semua senyawa yang dikenal (4215 ° C).
Dear Bpk/Ibu
BalasHapusPerkenalkan kami dari CV. Anugerah Primatama (Supplier pasir silica) ingin menawarkan pasir silica lampung. Kami mensuplai beberapa ukuran atau mesh pasir silica. Jika perusahaan Bpk/Ibu menggunakan pasir silica untuk bahan baku produksinya, silahkan hubungi kami di nomer 021-29211732 atau 081213044137.
Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih….